TIMES TEMANGGUNG, YOGYAKARTA – Festival Budaya Indonesia terbesar di dunia bernama Tong Tong Fair (TTF) 2022 telah resmi digelar. Festival yang bertempat di Lapangan Malieveld Kota Den Haag, Belanda ini berlangsung pada tanggal 1 hingga 11 September 2022. Kali ini, sebuah festival pasar malam itu menghadirkan penyanyi spesial yang tentu tak asing lagi bagi khalayak masyarakat Indonesia yaitu Anggun C Sasmi.

Tepat di hari ketiga Festival TTF, penyanyi yang berdomisili di negara Prancis tersebut mempersembahkan lagu-lagu miliknya kepada para pengunjung. Di samping itu, adapun penyanyi legendaris yang juga tampil di festival itu seperti Andre Hehanusa dan Nicky Manuputty serta diiringi Angelo & Friends dari Belanda.

Diaspora Indonesia di Belanda, Anastasia S Baalhuis saat menonton langsung penampilan Anggun C Sasmi. (FOTO: Dok. Anastasia S Baalhuis)

Diaspora Indonesia di Belanda, Anastasia S Baalhuis melaporkan, tahun ini Festival TTF sangat spesial karena artis-artis ternama Indonesia pada hari ketiga festival ikut tampil di Tong-Tong Podium.

"Kehadiran mereka adalah hasil kerja sama antara pihak TTF, KBRI dan kementrian BUMN," ungkap Anastasia kepada TIMES Indonesia, Sabtu (10/9/2022) waktu Indonesia.

Anastasia menerangkan, penampilan dari Nicky Manuputty dan Andre Hehanusa bersama Angelo & Friends sangat ditunggu oleh warga Maluku yang ada di Belanda. Dengan menggunakan bahasa Maluku, bahasa Indonesia dan sedikit bahasa Belanda, mereka menyapa sekaligus mengajak para penonton untuk bernyanyi dan bergoyang bersama selama kurang lebih 1 jam.

"Luar biasa penampilan dari mereka dan sangat menghibur warga Belanda maupun warga Indonesia di Belanda. Ini merupakan pengalaman pertama bisa menonton secara langsung. Penampilan Andre dan Nicky ini sembari menunggu penampilan Anggun," katanya.

"Akhirnya sekitar pukul 17.45 penampilan dari Anggun yang ditunggu-tunggu pun bisa dinikmati. Dengan menggunakan baju warna merah Anggun tampil begitu mempesona para penonton dan penggemarnya. Bahkan Anggun mengucapkan apa kabar semuanya? Dia juga bertanya bahasa apa yang sebaiknya digunakan, bahasa Inggris, bahasa Indonesia atau boso Jowo? Karena memang dia berasal dari Yogyakarta," tambah Anastasia.

Beberapa lagu pun dia nyanyikan seperti Saviour, Snow on the Sahara, A Rose in the Wind, Mimpi dan Tua-tua Keladi. Penampilannya yang total, powerful dan cantik sanggup memukau pada festival TTF malam itu. Selain itu juga, dengan ciri khas seorang Anggun melalui sapaan serta candaan yang dia lontarkan ke audience membuat penampilan selama kurang lebih 1 jam itu cepat berlalu.

"Di lagu terakhir yang dinyanyikan, yaitu Tua Tua Keladi Anggun mengajak semua penonton untuk berdiri dan bergoyang serta menyanyi bersama," tuturnya.

Bagi masyarakat Indonesia, Festival Tong Tong Fair ini merupakan festival budaya Indonesia terbesar di dunia yang diadakan setiap tahun di Belanda. Pada awalnya terkenal dengan sebutan Pasar Malam Besar. Kemudian, pada tahun 2009 namanya telah diubah menjadi Tong Tong Fair. Didirikan pada tahun 1959 dan menjadi salah satu festival tertua serta pameran keempat terbesar di Belanda.

"Setelah selama 2 tahun acara ini vakum dengan adanya pandemi, tentunya Festival Budaya Indonesia ini sangat ditunggu oleh banyak warga Belanda dan tentunya juga WNI yang tinggal di Belanda. Selain mengobati kerinduan akan budaya dan makanan Indonesia, acara ini juga bisa menjadi lokasi untuk bersilahturami antar WNI di Belanda yang tinggal dari beberapa lokasi yang berjauhan," tutup Diaspora Indonesia yang berdomisili di kota Alkmaar ini. (*)